Sifat-sifat Hati Manusia - Assalamualaikum, apa kabar Sobat pembaca MUSLIM ISLAM , Kami harap kabar Sobat baik-baik saja dan selalu dalam lindunganNYA, Amin. Oya hari ini Muslim Islam akan mengupas informasi berjudul Sifat-sifat Hati Manusia, Tulisan kali ini kami masukkan dalam tag atau label Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Fenomena, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Jurnal, Artikel Kabar, Artikel Khasanah, Artikel Liputan, Artikel Moslem, Artikel Muslim, Artikel Ragam, Semoga saja uraian kami ini dapat menambah informasi untuk Sobat pembaca semuanya, baiklah, biar tidak terlalu lama, yuk langsung disimak saja.

Judul : Sifat-sifat Hati Manusia
link : Sifat-sifat Hati Manusia

Sifat-sifat Hati Manusia

Sifat-sifat Hati ManusiaManusia terdiri dari badan fisik dan badan batin. Dalam badan batin (hati) ini selalu terjadi pergolakan antara kebaikan dan kejahatan.
Dalam hati manusia terdapat sifat-sifat yang baik (mahmudah) dan sifat-sifat yang buruk (mazmumah).

Berikut ini daftar sifat-sifat baik pada hati manusia:

Jujur
Ikhlas
Tawadhuk (merendahkan diri, tidak menonjolkan kelebihan diri)
Amanah (menjalankan hal-hal yang dititipkan)
Taubat
Sangka baik
pemaaf
Pemurah
syukur
Zuhud, maksudnya tidak terpengaruh oleh dunia. Mendapatkan dunia dalam jumlah banyak atau sedikit hatinya sama saja tidak terpengaruh.
Tolak ansur (tenggang rasa/empati)
Sabar
Redha
Berani
lapang dada
lemah lembut
kasih sayang
selalu ingat mati
Tawakal
Takut Allah

Berikut ini daftar sifat-sifat buruk pada hati manusia:

Riya' (Riya’ berasal dari perkataan arab iaitu ‘ro’a’ yang bermaksud melihat. Maka riya’ pula bermakna memperlihatkan. Dan dalam istilah Islam pula bermakna menunjuk-nunjuk dalam melakukan sesuatu amalan, beramal kerana mengharapkan sesuatu balasan duniawi, yang dilakukan secara tidak ikhlas dan penuh kepalsuan. Contohnya menyempurnakan ibadat dengan tujuan mendapat pujian serta perhatian orang lain).
Ujub (Ujub terjadi apabila seseorang itu merasa kagum akan kelebihan dan kebolehan yang diberikan llahi kepada dirinya, di mana kebiasaaanya kelebihan dan kebolehan itu menjadikan dia kelihatan istimewa jika dibandingkan dengan orang lain.)
Sum’ah (Kata sum’ah berasal dari kata samma’a (memperdengarkan).Contoh : Malam solat tahajud pada siang harinya menceritakan kepada rakannya bahawa malam tadi dia telah melaksanakan solat tahajud supaya rakannya tahu bahawa dia seorang yang alim.)
Takabur atau sombong
Hasad dengki, maksudnya adalah tidak senang dengan kelebihan yang diterima orang lain.
Pemarah
Dendam
Bakhil / Pelit.Segan membelanjakan hartanya di jalan Allah
Penakut
Cinta dunia
Gila pangkat
Gila pujian
Jahat sangka / berprasangka buruk terhadap orang lain
Putus asa
Tamak / rakus

Demikianlah semoga bermanfaat.Wassalam

Terima kasih Sobat sudah berkenan membaca :