Mbah Imam Kholil Panen Garam, Sanggupkah Kita Meneladani Hal Yang Beliau Lakukan Ini? - Assalamualaikum, apa kabar Sobat pembaca MUSLIM ISLAM , Kami harap kabar Sobat baik-baik saja dan selalu dalam lindunganNYA, Amin. Oya hari ini Muslim Islam akan mengupas informasi berjudul Mbah Imam Kholil Panen Garam, Sanggupkah Kita Meneladani Hal Yang Beliau Lakukan Ini?, Tulisan kali ini kami masukkan dalam tag atau label Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Fenomena, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Portal Berita Islam, Artikel Ragam, Semoga saja uraian kami ini dapat menambah informasi untuk Sobat pembaca semuanya, baiklah, biar tidak terlalu lama, yuk langsung disimak saja.

Judul : Mbah Imam Kholil Panen Garam, Sanggupkah Kita Meneladani Hal Yang Beliau Lakukan Ini?
link : Mbah Imam Kholil Panen Garam, Sanggupkah Kita Meneladani Hal Yang Beliau Lakukan Ini?

Mbah Imam Kholil Panen Garam, Sanggupkah Kita Meneladani Hal Yang Beliau Lakukan Ini?

KH. Imam Kholil Sarang

HIKMAH, ARRAHMAH.CO.ID - Suatu ketika salah satu tambak garam mbah Imam (begitu biasa dipanggil) sedang panen. Petani yang mengelola melaporkan:

Petani: Mbah, tambak garam sudah waktunya panen

Mbah Imam: ya segera dipanen

Petani: Ngestoake dawuh mbah...

Setelah selesai panen, petani penggarap menghadap lagi:

Petani : Garam sudah dipanen mbah, mau dijual berapa?

Mbah Imam: Ya kamu aja yg jual dan kasih harga

Setelah garam dijual, si petani lapor lagi:

Petani : Ini mbah uang hasil jual garamnya

Mbah Imam: Ya ambil bagianmu

Setelah diambil bagian si petani sebagai ujroh penggarap,

Petani: Ini Mbah sisa uang garam, saya ambil bagian saya, ini buat panjenengan

Mbah Imam: buat aku?

Petani: Ya mbah

Mbah Imam: Ayo ikut aku.....

Si petani diajak keliling kampung, uang hasil panen garam tadi disuruh bagikan semua untuk janda2 miskin sampai habis. Subhanallah......

#seperti diceritakan kepadaku dalam bahasa jawa dari seorang tamu lebaran yang berkunjung ke rumah. Lahul fatihah....

Oleh: Gus Imam Baehaqi, Sarang, Rembang

Terima kasih Sobat sudah berkenan membaca :