Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz

Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz - Assalamualaikum, apa kabar Sobat pembaca MUSLIM ISLAM , Kami harap kabar Sobat baik-baik saja dan selalu dalam lindunganNYA, Amin. Oya hari ini Muslim Islam akan mengupas informasi berjudul Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz, Tulisan kali ini kami masukkan dalam tag atau label Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Fenomena, Artikel Hidayah, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Kajian, Artikel Khasanah, Artikel Muslim, Artikel Ragam, Semoga saja uraian kami ini dapat menambah informasi untuk Sobat pembaca semuanya, baiklah, biar tidak terlalu lama, yuk langsung disimak saja.

Judul : Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz
link : Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz

Baca juga


Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz

Jurnalmuslim.com - Polemik dualisme Partai Persatuan Pembangunan (PPP) antara kubu Djan Faridz dan Romahurmuziy alias Romi terus mencuat jelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.

Kubu Djan mendukung pasangan Ahok-Djarot, sedangkan kubu Romi memilih Agus-Sylvi sebagai jagoannya.

Menanggapi itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI, Soemarno memastikan bahwa pihaknya memilih PPP kubu Romi sebagai pihak yang sah.

"Ya pas lagi mendaftarkan memang dari kubu sana (Romi). Jadi setelah itu sudah tidak ada lagi. Terakhir kan tanggal 23 September. Tidak ada lagi dukungan baru," kata Soemarno di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (18/10).

Menurut dia, ketika berkas calon Gubernur DKI sudah masuk di KPUD, maka laporan tersebut tidak bisa diganggu gugat lagi.

‎"Proses pencalonan sudah selesai. Pendaftaran sudah selesai. Sehingga di tengah jalan tidak ada lagi kesempatan untuk menarik dukungan atau memberikan dukungan," kata dia.

Mengenai perpecahan PPP, menurut Soemarno, merupakan konflik internal.

Dia mengimbau agar masing-masing pimpinan bermusyawarah demi menciptakan pilkada yang damai.
"Itu kan masalah internal PPP. Jadi KPU hanya mengenal satu PPP. Kalau ada masalah kepengurusan itu masalah internal partai yang bersangkutan. Jadi PPP sudah memberikan dukungan pada saat pendaftaran, kami sudah melakikan verifikasi kepengurusan yang sah, dukungannya juga sah," kata dia.

Oleh karenanya, kata dia, apabila ada pengalihan dukungan pascapendaftaran pasangan calon, maka hal tersebut merupakan pelanggaran.

Sikap KPUD DKI, kata dia, tetap memilih PPP kubu Romi.

"Walaupun ada bentuk dukungan baru tidak bisa diadministrasikan di KPU. Misalnya nanti logo partainya itu akan dicantumkan di atribut kampanye calon. Itu tidak akan berubah lagi," pungkas dia. (jpc)


Terima kasih Sobat sudah berkenan membaca :

Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz

Kami rasa sudah cukup pembahasan Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz untuk hari ini, Moga saja apa yang sudah Sobat baca dapat menambah wawasan dan wacana. Kami selaku Admin memohon maaf sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan penulisan maupun kata-kata yang kurang berkenan, semoga kita dipertemukan di artikel berikutnya, Wassalamualaikum.

Baru saja selesai dibaca: Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz link sumber: https://musilmislam.blogspot.com/2016/10/muslim-malah-bela-kafir-kpud-tegaskan.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Muslim Malah Bela Kafir, KPUD Tegaskan Tak Akui Kubu Djan Faridz"

Posting Komentar