Digelar di Monas, Peringatan Hari Santri Dianugerahi Rekor Muri ini - Assalamualaikum, apa kabar Sobat pembaca MUSLIM ISLAM , Kami harap kabar Sobat baik-baik saja dan selalu dalam lindunganNYA, Amin. Oya hari ini Muslim Islam akan mengupas informasi berjudul Digelar di Monas, Peringatan Hari Santri Dianugerahi Rekor Muri ini, Tulisan kali ini kami masukkan dalam tag atau label Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Fenomena, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Portal Berita Islam, Artikel Ragam, Semoga saja uraian kami ini dapat menambah informasi untuk Sobat pembaca semuanya, baiklah, biar tidak terlalu lama, yuk langsung disimak saja.

Judul : Digelar di Monas, Peringatan Hari Santri Dianugerahi Rekor Muri ini
link : Digelar di Monas, Peringatan Hari Santri Dianugerahi Rekor Muri ini

Digelar di Monas, Peringatan Hari Santri Dianugerahi Rekor Muri ini

Peringatan Hari Santri di Lapangan Monumen Nasional, Sabtu (22/10/2016).

#HARI SANTRI, ARRAHMAH.CO.ID - Peringatan Hari Santri di Lapangan Monumen Nasional, Jakarta, diwarnai dengan penyerahan anugerah Museum Rekor Indonesia. Penyerahan rekor ini untuk kirab santri terpanjang dan pembacaan satu miliar selawat dengan peserta terbanyak.

Pendiri Museum Rekor Indonesia, Jaya Suprana, mengatakan ini adalah penghargaan kedua yang diberikan kepada santri. "Ini piagam kedua dan ini merupakan piagam rekor dunia karena belum terjadi di seluruh planet bumi ini," kata Suprana di Lapangan Monas, Jakarta, Sabtu, 22 Oktober 2016.

Hari ini peringatan Hari Santri Nasional digelar di seluruh Indonesia. Ribuan santri memadati Lapangan Silang Monumen Nasional. Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Imam Pituduh mengatakan peringatan ini adalah untuk menindaklanjuti Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015.

Dia memperkirakan setidaknya 50 ribu santri turut serta dalam peringatan. "Pada hari dan jam yang sama kita melakukan upacara secara serentak di seluruh Indonesia," kata Imam.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syarifuddin, Ketua PB Nahdlatul Ulama Said Aqil Siroj, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, dan Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan.

Sumber: Tempo.co

Editor: Cep Suryana

Terima kasih Sobat sudah berkenan membaca :