Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis

Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis - Assalamualaikum, apa kabar Sobat pembaca MUSLIM ISLAM , Kami harap kabar Sobat baik-baik saja dan selalu dalam lindunganNYA, Amin. Oya hari ini Muslim Islam akan mengupas informasi berjudul Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis, Tulisan kali ini kami masukkan dalam tag atau label Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Fenomena, Artikel Hidayah, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Kajian, Artikel Khasanah, Artikel Muslim, Artikel Ragam, Semoga saja uraian kami ini dapat menambah informasi untuk Sobat pembaca semuanya, baiklah, biar tidak terlalu lama, yuk langsung disimak saja.

Judul : Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis
link : Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis

Baca juga


Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis

Jurnalmuslim.com - Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain menegaskan bahwa membela agama Islam dari penistaan dan pelecehan Alquran adalah hak seorang muslim. Muslim yang membela agamanya dari penghinaan tidak bisa dituduh sebagai muslim radikal.

“Tentang tuduhan radikal ini saya tidak heran, sekarang ini kalau ada umat Islam tegas sedikit membela agamanya langsung dicap sebagai radikal, bahkan ISIS dan lain lain," kata Tengku Zulkarnain seperti dikutip Republika, Jumat (21/10/2016).

Saat ini, muslim yang membela Islam dituduh sebagai radikal. Padahal tidak ada aksi radikal dalam pembelaan umat Islam terhadap kasus penistaan Al Quran oleh Ahok.

"Mereka selalu memutarbalikkan fakta," ujarnya.

Sebaliknya, ketika non muslim beraksi radikal, hingga membakar masjid, mereka beralasan itu bagian dari membela diri dan berbagai alasan yang dipaksakan.

Sedangkan ketika umat Islam berbicara tegas sedikit saja demi membela agamanya, langsung dicap radikal, ekstimis dan lainnya. Menurutnya, cara-cara inilah yang biasa digunakan komunis, memutar balikkan fakta.

Karena itu Tengku Zulkarnain meminta kepada aparat kepolisian jangan menunda-nunda pemeriksaan kasus penistaan agama oleh Ahok tersebut. Dan kepada umat Islam, ia meminta jangan takut dicap radikal, demi membela agama dari penistaan dan pelecehan mereka yang tidak senang dengan Islam.

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonsia (MUI) telah mengeluarkan sikap resmi terkait ucapan Ahok seputar Surat Al Maidah 51 di Kepulauan Seribu. (Baca: MUI Keluarkan Sikap Resmi Soal Ucapan Ahok Terkait Al Maidah 51, Ini Isinya)

MUI menyatakan bahwa Ahok telah menghina Al Quran dan menghina ulama. Karenanya MUI merekomendasikan Aparat penegak hukum wajib menindak tegas setiap orang yang melakukan penodaan dan penistaan Al-Quran dan ajaran agama Islam serta penghinaan terhadap ulama dan umat Islam sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (Ibnu K/Tarbiyah.net)


Terima kasih Sobat sudah berkenan membaca :

Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis

Kami rasa sudah cukup pembahasan Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis untuk hari ini, Moga saja apa yang sudah Sobat baca dapat menambah wawasan dan wacana. Kami selaku Admin memohon maaf sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan penulisan maupun kata-kata yang kurang berkenan, semoga kita dipertemukan di artikel berikutnya, Wassalamualaikum.

Baru saja selesai dibaca: Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis link sumber: https://musilmislam.blogspot.com/2016/10/difitnah-ahokers-mui-mereka-memutar.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Difitnah Ahokers, MUI: Mereka Memutar Balikan Fakta Seperti Cara Komunis"

Posting Komentar